Feb 19, 2017

Smartphone Kini Bisa Diagnosis Penyakit Tubuh Pengguna

WASHINGTON – Smartphone kini mampu merevolusi diagnosis dan pengobatan penyakit. Para peneliti menjelaskan, hal ini berkat add-on dan aplikasi yang membuat perangkat pintar tersebut menjadi perangkat kesehatan.

Sebuah aplikasi yang disebut HemaApp terbukti mampu mengukur hemoglobin tanpa jarum. Para peneliti sedang mencari persetujuan dari Food and Drug Administration United States untuk penggunaan lebih luas.

Smartphone juga dapat digunakan untuk mendiagnosis osteoporosis, gangguan tulang yang umum terjadi pada orang tua. Hanya dengan memegang smartphone, mengaktifkan aplikasi yang ditempatkan di tangan dan tekan pada siku pengguna.

"Sensor film ponsel Anda mengambil resonansi yang dihasilkan, jika ada pengurangan kepadatan tulang, perubahan frekuensi, sama seperti ketika Anda akan memiliki di tulang osteoporosis," kata Shwetak Patel, profesor teknik di University of Washington.

Smartphone sudah dapat bertindak sebagai pedometer, menghitung kalori, dan mengukur detak jantung. Selain itu, perangkat mobile dan tablet juga bisa menjadi alat untuk mendiagnosis penyakit.

"Anda dapat menggunakan mikrofon untuk mendiagnosis asma, COPD (gangguan paru obstruktif kronik)," jelas Patel.

Teknologi ini memungkinkan pengguna mengelola penyakit kronis di luar klinik dan dengan alat klinis noninvasif. Aplikasi ini juga memungkinkan pengguna memanfaatkan kamera dan flash pada ponsel untuk mendiagnosa kelainan darah, termasuk defisiensi hemoglobin.

"Tempatkan jari Anda di atas kamera flash dan kemudian aplikasi ini akan memberikan Anda hasil yang menunjukkan tingkat hemoglobin dalam darah," jelasnya.

Kini semakin banyak dokter dan peneliti yang beralih ke smartphone untuk digunakan dalam pekerjaan sehari-hari mereka. Hal ini disampaikan oleh Gregory Hager, profesor ilmu komputer di Johns Hopkins University.

Ia juga menjelaskan bahwa mereka melihat smartphone sebagai alat yang berguna untuk mengelola data kesehatan elektronik dan mencari tahu uji klinis yang paling efektif.

8.26 PM, 19 February 2017
Sumber : http://techno.okezone.com/